YUGA

 Y  U  G  A  

PEMBAGIAN JAMAN MENURUT WEDA

          Pembagian Jaman menurut Weda didasarkan pada peredaran Matahari mengelilingi pasangannya, melintasi masing-masing zodiak. Matahari dengan salah satu bintang sebagai konstelasi atau pasangannya bersama-sama mengelilingi pusat masanya. Disamping itu Matahari juga mempunyai gerakan lain mengelilingi suatu pusat utama,  sebagai Grand Center yang disebut dengan Vishnunabhi atau Brahmastana.
Satu kali siklus Yuga dari  Kerta  Yuga -> Treta Yuga -> Dwapara Yuga -> Kali  Yuga dan kembali lagi dari Kali Yuga -> Dwapara Yuga -> Treta Yuga -> Kerta Yuga, butuh waktu 24.000 th. Terdiri dari 12.000 th peredaran matahari kearah turun/descending menjauh dari pusat masa (Grand centre), adalah 1 hari malamnya Brahma dan 12.000 th kearah naik/ascending mendekati pusat masa (Grand centre), adalah 1 hari siangnya Brahma. Waktu yang dibutuhkan oleh matahari melewati masing-masing Rasi Bintang (zodiak) adalah 2.000 th. Umur masing-masing Yuga atau waktu yang dibutuhkan oleh matahari, untuk menuntaskan peredarannya melewati masing-masing Yuga :

1. Kerta/Satya Yuga = 4.800 th. (4/20 bagian)
2. Treta Yuga = 3.600 th. (3/20 bagian)
3. Dwapara Yuga = 2.400 th. (2/20 bagian)
4. Kali Yuga = 1.200 th. (1/20 bagian)

Nearest Point adalah titik terdekat, jaman keemasan (Satya Yuga) dimana Autumnal equinox  atau posisi matahari berada pada titik pertama dari Aries. Titik terdekat dengan Grand Center atau Brahmastana, Brahma sebagai pengatur Dharma. Tingkat perkembangan intelek manusia dan spirit berkembang dengan maksimal sampai 100%. Manusia mampu mengenali substansi dari segala yang ada, bahkan Tuhan yang merupakan spirit di luar dunia yang tampak ini. Farthest Point adalah titik terjauh, posisi matahari berada paling jauh dari Grand center, tingkat perkembangan intelek manusia berada pada titik yang paling rendah, jaman kegelapan (Kali Yuga). Hanya mampu melihat segala yang tampak atau materi kasar, tanpa memahami substansinya. Perkembangan spirit manusia hanya mampu berkembang 25% saja.  Pada saat naskah ini disusun th 1894 masehi posisi matahari (vernal equinox) berada pada 20°54`36`` dihitung dari Aries/Rivati sebagai fixed point, titik acauan.

       Posisi matahari sekarang ditahun 2019 masehi memasuki tahun 319 (Dwapara Yuga), pada bintang-bintang konstelasi Virgo, matahari bergerak naik mendekati pusat masa. Dihitung mulai dari titik terjauh/farthest point dari posisi matahari (autumnal equinox) terhadap pusat masa, ditahun 500 masehi, (500 AD). Tingkat perkembangan intelek manusia berkembang dengan pesat. Intelek manusia ditingkat ini dapat memahami benda-benda halus atau tenaga-tenaga listrik, ditandai dengan kemajuan teknologi dan industri. Manusia mampu mengembangakan kemampuan spiritnya sampai 50%. Jadi perhitungan tahun sekarang adalah (2019) - (500 + 1200) = 319 Dwapara yuga.
Waktu selama 3.600 th yang dibutuhkan matahari untuk menempuh 3/20 dari orbitnya disebut (Treta Yuga), tingkat perkembangan mental manusia ada ditingkat perkembangan yang ketiga. Intelek manusia menjadi mampu memahami magnetisme Ketuhanan, yang merupakan sumber dari tenaga-tenaga listrik yang merupakan penentu dari proses penciptaan.

ᬍ ᬦᭀᬧᬾᬫ᭄ᬩᬃ ᭞ ᭓᭑᭗ ᬤ᭄ᬯᬧᬭ ᬟᬸᬕ᭞ ᬍ᭜᭑᭗ ᬫᬲᭂᬳᬶ᭟

Sumber : Kaivalya Darsanam (The holy science) -  Swami Sri Yukteswar Giri - (Guru dari Paramahansa Yogananada)




Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

SAAT INI - TRI SEMAYA

RERAINAN

KITA SEMUA BERASAL DARI SUARA