NASIBMU ADA DITANGANMU

NASIB-MU ADA DITANGAN-MU

       Sebagai seorang Avatar, Krishna tentu mengetahui seluruh kejadian, kenapa beliau tdk menghentikan permainan dadu, shg tdk terjadi perang besar dikemudian hari?

       Pikiran ini dipengaruhi oleh ketiga guna, sifat2 dari materi, tri guna (satwam, rajas dan tamas) ketiga guna tsb akan selalu datang silih berganti mempengaruhi karakter manusia sbg individu. Satwam = sifat positif (bijaksana), Rajas = sifat netral (aktif), Tamas = sifat negatif (malas).
Pada saat permainan dadu berlangsung kecerdasan atau vivekanya Yudistira sedang dalam mode tamas, dlm keadaan bodoh. Sedangkan Duryudana vivekanya dlm mode satwam, dlm kondisi cerdas, itulah sebabnya kenapa dia meminta paman Sangkuni untuk mewakilinya dlm permainan dadu. Meskipun Duryudana banyak punya uang, dia ingin memenangkan permainan, dan dia merasa kurang ahli dlm permainan dadu. Yudistira malah berdoa dlm hatinya supaya Krishna tdk mengetahuinya. Dia merasa mampu memenangkan permainan melawan Sangkuni.

         Permainan dadu akhirnya berlanjut tak terkendali, tdk ada yg dapat menghentikan. Sampai mempertaruhkan kerajaan, saudara dan istri. Kemudian para pandawa diberlakukan sbg budak, karena kalah dlm permainan.  Malah, Bima, Arjuna dan yg lain tetap berargumen (marah), knapa tdk minta bantuan kpd Krishna dari awal, begitu juga Drupadi ketika rambutnya ditarik oleh Dursasana masih tetap berargumen. Mereka semuanya lupa. Sampai detik terakhir ketika Drupadi mau ditelanjangi baru ingat Krishna, dg menyebut namaNya.
Begitulah cara kerja pikiran cenderung berargumen meskipun kondisi sdh kritis!

         Avatar / Sat Guru / Tuhan, sifatnya hanya sebagai saksi, yg menyaksikan setiap aktifitas. Dia tdk terlibat pd setiap kegiatan yg kita lakukan maupun hasilnya. Keilahian atau Tuhan yg bersemayam disetiap insan, bebas dari suka-duka dan hukum-karma. Untuk mendapatkan keselamatan atau pertolongan, bersandarlah atau berpasrahlah kpd Sang Saksi atau Drestuh, - Iswarah Pranidana. Antara Tuhan, Guru dan Jatidiri adalah sama. Nasib kita ada ditangan kita sendiri, bukan ditangan Tuhan, itulah sebabnya kenapa perang besar, Bharata yuda tetap berlangsung, meskipun seorang avatar telah hadir di-tengah2 kita.

       Viveka, yg kita miliki sbg individu yg blm tercerahkan adalah *sekedar viveka,* msh dipengaruhi oleh guna2 atau sifat materi, satwam, rajas, dan tamas, yg mempengaruhi kesadaran atau antah karana (causal body), kita tdk menyadari. Kita akan memiliki Viveka ketika pencerahan sdh terjadi.  Dengan viveka, kita akan tahu apa yg mesti dan harus dilakukan. Tdk perlu bertanya kpd siapapun termasuk kpd Tuhan, karena Tuhan sdh bersamaMu.

Viveka = pencerahan.


ᬍ ᬫᬾᬳᬶ ᭓᭒᭜ ᬤ᭄ᬯᬧᬭ ᬬᬸᬕ᭞ ᬍ᭜᭒᭜ ᬫᬲᭂᬳᬶ᭟

Sumber gambar dari Internet!
Rahajeng 3X

Comments

Popular posts from this blog

SAAT INI - TRI SEMAYA

RERAINAN

KITA SEMUA BERASAL DARI SUARA