T A N T R A

 T A N T R A

   Dasar dari kehidupan ini adalah kegelapan. Seluruh semesta / jagad raya ini dasarnya adalah gelap. Untuk dapat melihat sesuatu mesti ada cahaya atau sinar yang menerangi. Cahaya akan ada kalau ada sesuatu yg terbakar. Sebagaimana matahari sebagai pusat energi yang menerangi planit2 dalam sistim tata surya kita. Ketika siang kita dapat melihat benda2 dan ketika malam, kita butuh penerangan / sumber cahaya untuk dapat melihat.

   Begitu juga dengan kesadaran ini, untuk dapat memahami hidup ini kita butuh cahaya / energy. Banyak orang berpendapat Tantra berkaitan dengan ilmu hitam/kegelapan atau berkaitan dengan organ genital / sex. Mereka lupa dengan otak besar sebagai pusat dari keseluruhan sistem, hanya melihat organ reproduksi. Yang disebut dengan Manusia adalah tubuh ini dan keseluruhan sistemnya, berpusat pada otak besar dan tulang belakang. Weda membagi menjadi menjadi 7 tujuh simpul energy, disebut dengan cakra atau cakram.

     Tantra dalam bahasa sanskrit artinya teknolog terdiri dari metode dan alat. Sebagaimana kita meggunakan alat dalam menyelesaikan pekerjaan. Untuk membuka atau menutup sesuatu yang diskrup kita butuh obeng dan cara / metode. Untuk membangkitkan kesadaran atau energy kita butuh tubuh ini dan latihan / kebijaksanaan.

    Jadi Tantra adalah metoda latihan berpusat pada keseluruhan sistem di dalam tubuh ini. Itu artinya pencerahan hanya dapat terjadi karena dunia internal / tubuh ini, diikuti dengan kebijaksanaan. Kebijaksanaan adalah laku / prilaku / latihan. Tidak ada apapun dari dunia eksternal dapat membangkitkan kesadaran ini. Banyak orang membagi tantra menjadi 2 bagian, yaitu : Yogic Tantra dan Ritual Tantra. Yogic tantra berkaitan dengan dunia internal, sadhana / latihan dan ritual tantra berkaitan dengan dunia eksternal. Tidak ada sebutir biji beraspun atau selembar daun dalam ritual dapat merubah, kalau tidak diikuti dengan kebijaksanaan. Perubahan terjadi, sepenuhnya (100%) karena tubuh ini dan sistemnya. Ritual hanya memberi sentuhan2 kecil, sebagaimana kita memakai baju baru / sepatu baru. Ritual hanya sebagai tonggak untuk mengingatkan kita kembali pada jati diri / kemurnian. 

     Dalam beritual yang  terpenting adalah aktivitasnya, prinsip dari karma yoga dalam Bhagawad Gita, "Mereka yang  disebut cerdas oleh Bhagawad Gita adalah mereka yang mampu melihat keheningan dalam aktivitasnya dan melihat aktivitas dalam keheningan"

Dari berbagai sumber.
Gambar dari internet.

᭒᭕ ᬚᬸᬦᬶ ᭓᭒᭑ ᬤ᭄ᬯᬧᬭ ᬬᬸᬕ᭞ ᭒᭜ᬍ᭑ ᬫᬲᭂᬳᬶ᭟

Comments

  1. Everything is change but yourself is never change...👍👍👍🙏🙏🙏

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

SAAT INI - TRI SEMAYA

RERAINAN

KITA SEMUA BERASAL DARI SUARA